MAKALAH CARA MEMBUAT FORM  LOGIN DENGAN MENGGUNAKAN

VISUAL STUDIO 2013


  


Disusun Oleh :
1.      Hesa Bimantara                       (171420010)
2.      Lingga Tiara                            (171420149)
3.      Putri Utami                             (171420060)


Dosen Pengampu  :  Ari Muzakir, S.Kom., M.Cs.

  
PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG
2020


Pengenalan Visual Studio

I.              Deskripsi Lengkap Visual Studio 2013
1.      Microsoft Visual Studio.Net 2013
Sebuah aplikasi  yang  digunakan untuk membantu dalam membuat atau membangun sebuah  program  berbasis komputer.  Juga digunakan untuk membuat aplikasi  Web ASP.NET,  XML Web Service, aplikasi desktop, dan aplikasi mobile. Di dalam Microsoft Visual Studio.Net 2013 menggunakan bahasa pemrograman  .NET  seperti Visual Basic, Visual C++, Visual C#, dan Visual J#.
2.      Visual Basic.Net
Merupakan salah satu bahasa pemrograman  yang  dapat membangun aplikasi-aplikasi .NET di platform Microsoft  .Net. Tidak seperti sebelumnya Visual Basic 6.0 kebawah yang  lebih difokuskan untuk pembuatan aplikasi desktop saja, pada Visual Basic .Net ini memungkinkan para pengembang membangun bermacam aplikasi, baik aplikasi desktop maupun aplikasi  web.  Seiring dengan perkembangan aplikasi  software  yang  semakin kompleks, saat ini Visual Basic .Net terbaru pada Microsoft Visual Studio .Net 2008.
3.      Platform .Net Framework
Sebuah  platform untuk membangun dan menjalankan sebuah aplikasi. Microsoft .Net merupakan framework atau kerangka pengembangan yang  menyediakan antarmuka pemrograman baru untuk layanan  Windows  dan  API  (Application  Programming Interface).  Microsoft  .Net merupakan strategi Microsoft  untuk menghubungkan sistem, informasi, dan alat (device), sehingga orang  dapat berkomunikasi serta berkolaborasi dengan lebih efektif. Teknologi .Net terintegrasi penuh melalui produk-produk Microsoft, dan menyediakan kemampuan untuk mengembangkan solusi dengan menggunakan Web service. Platform Microsoft  .Net  terdiri dari  lima komponen utama yang  tersusun dalam tiga lapisan. Lapisan paling bawah yaitu system operasi, kedua terdiri dari tiga komponen, ketiga atau teratas yaitu Visual Studio .Net
4.      IDE (Independent Developer Environment)
Bisa juga disebut dengan  Independent Design  / Debugger  Environment  yaitu  software atau perangkat lunak komputer  yang  berfungsi sebagai alat pembantu dalam hal pemrograman dalam mengembangkan perangkat lunak.  Singkatnya,  IDE  merupakan suatu lingkungan pengembangan aplikasi  yang  sudah terintegrasi,  lengkap dengan beragam peralatan dan kegunaaan sebagaialat pendukung.
Salah  satu keunggulan dari Microsoft  Visual  Studio.Net   itu sendiri yaitu pada interface designnya yang menggunakan IDE (Independent Developer Environment).
Ada  bermacam-macam hal  yang  perlu diketahui untuk memulai  Microsoft  Visual Studio.Net ini terkait dengan lingkungannya seperti Gambar :






·         Recent Projects
Jendela ini memuat project-project yang  telah dibuat atau telah disimpan sebelumnya. Project  ini bisa berupa  project  yang  sudah selesai ataupun masih dalam  proses  penyelesaian. Caranya,  klik  link Open Project  atau klik saja nama project  yang  telah dibuat atau disimpan jika masih terdapat pada daftar Recent Projects. Jika belum sama sekali pernah membuat project bisa memilih Create Project.
·         Getting Started
Jendela ini memuat semacam tutorial tentang pembuatan project pada Microsoft VisualStudio.Net. Para programmer pemula bisa menggunakan fasilitas ini untuk mempelajari terlebih dahulu tentang Microsoft Visual Studio.Net 2013.
·         Visual Studio Delevoper News
Jendela ini digunakan untuk menampilkan atau memperlihatkan judul-judul berita tentang pemrograman  di  dalam  software  Microsoft  Visual  Studio.Net  2013  dari pengembangnya.
·         Solution Explorer
Jendela ini biasanya berisi semacam kumpulan  file dari project  yang dibuat  (biasanya berupa sebuah direktori yang sesuai dengan nama project).
Dalam pembuatan Project biasanya menggunakan 3 macam templete, seperti Gambar berikut :


·         Windows Form Application
Biasanya  digunakan       untuk   membuat         aplikasi - aplikasi di Windows yang berjalan    secara  lokal di komputer user.
·         Class Library
Biasanya digunakan untuk menciptakan kelas-kelas atau komponen-komponen reusable yang dapat di share dengan project yang lainnya.
·         ConsoleApplicaton
Biasanya digunakan untuk membuat aplikasi-aplikasi command line.
·         Dan masih banyak lagi
Macam-macam Jendela maupun  icon  yang  harus kita kenali saat membuat aplikasi mengunakan Microsoft Visual Studio .Net 2013 :
·         Toolbox
Window  toolbox  berisi objek kontrol  yang  dapat ditempelkan pada objek  window (objekkontainer) seperti Gambar :


Sebuah wadah untuk menampung bermacam-macam objek kontrol.  Dimana objek kontrol itu sendiri berfungsi untuk mengatur tampilan  form, maka Anda perlu untuk menambahkan objek control pada  form  tersebut. Untuk menambahkan objek control pada  form, klik ganda kontrol pada  toolbox atau klik dan drag pada kontrol lalu lepas klik pada form tempat Anda mau meletakkan objek kontrol. 

·         Form Design 
               Form Design  adalah tempat Anda membuat tampilan  (user  interface) untuk program aplikasi yang nantinya akan dibuat seperti pada Gambar :


Pada form,  Anda dapat meletakkan atau menambahkan objek kontrol maupun komponen.
·         Form Code 
Form Code adalah tempat dimana Anda meletakkan atau menuliskan kode program dari program aplikasi yang akan Anda buat, seperti Gambar :


Pada form code juga terdapat bagian objek dan event dari kontrol.

·         Run
Setelah program aplikasi dikompilasi, selanjutnya adalah menjalankan program  tersebut.
Untuk menjalankan  program aplikasi dapat dilakukan dengan memilih menu Debug à Start Debugging  atau dengan menekan tombol  F5  pada  keyboard atau juga dengan mengklik menu icon Start Debugging yang terdapat pada toolbar, seperti Gambar :


·         Properties
Tempat untuk daftar property setiap objek kontrol dan komponen. Properties window juga dipakai untuk mengatur property objek kontrol dan komponen  yang  dipakai,  seperti


Dengan properties window, Anda dapat mengubah property yang nantinya akan dipakai sebagai  default  objek kontrol dan komponen pada waktu pertama  kali  program dieksekusi.
·         Error List 
Error  List  merupakan Jendela dimana jika terjadi  error  pada  form  code  saat akan ditampilkan atau di Run, seperti Gambar  :


Disitu akan terlihat apa jenis  error  nya dan dimana letak errornya maka dapat dengan mudah mengetahui dimana letak error tersebut.

II.                Pengenalan Form Login
Buat tampilan Form login seperti dibawah ini:



Langkah-langkah untuk membuat login  :
1.      Buka aplikasi Microsoft visual Studio 2013
2.      Klik new project

3.      Ganti nama project, misalnya ganti dengan nama “FormLogin”




4.  Untuk tampilan FormLogin tambahkan komponen “panel” didalam komponen panel tambahkan komponen “lebel” untuk membuat kata LOGIN setiap komponen terdapat pada “toolsbox”

5.      Setelah itu tambahkan pula komponen “Label” dan “TextBox”

6.      Tambahkan komponen “Button” untuk tombol klik Login dan Cancel


7.      Setelah itu kita tambahkan komponen “panel” untuk meletakkan Gambar Ikon.

8.      Setelah membuat formlogin buat. Buat form baru dengan meng-klik Project yang ada di Menubar

9.   Seletelah membuat form2, tambahkan komponen “Label” untuk membuat kata WELLCOME!!!!

10.  Setelah itu kita buat Modul untuk meng-Import Database.

11.  Tampilan kode pada Modul

12.  Tampilan semua kode



KESIMPULAN

                        Setelah melaksanakan praktikum ini mahasiswa mampu:
a.    Membuat form login aplikasi sederhana yang dapat mengubah warna huruf dan style huruf menggunakan Microsoft Visual Studio 2013.
b.     Membuat tampilan sederhana yang dapat menampilkan suatu input  menggunakan Microsoft Visual Studio 2013.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tutorial Pembuataan Aplikasi Login Statis dengan MIT App Inventor

Tutorial Pembuatan Aplikasi dengan Menggunakan MIT App Inventor